Pipol blong Bougainville i hamamas long tupela questen blong referendum

Ol pipol blong Bougainville i hamamas long wanem oli nau klia gut long wanem questen bai stap long Independence Referendum long 2019.

Ikam inap nau, planti wok ibin gohet pinis long independence referendum, tasol oli no save wanem kain questen bai oli askim.

Ol lida blong PNG na Bougainville i stretim questen blong Independence Referendum (A. Laukai photo)

Tupela questen tasol oli laikim pipol blong Bougainville bai givim tingting blong ol longen – wanpela em i sapos oli laikim bikpela moa autonomy or narapela em i sapos oli laikim independence.

Papua New Guinea na Bougainville Joint Supervisory Body ibin wanbel long dispela long miting blong ol long Port Moresby long last Friday.

Niusman na manager blong New Dawn FM, Aloysius Laukai i ripot olsem, JSB miting ino makim yet trutru date or taim blong referendum vout.

‘Tentative’ taim oli bin makim pastaim em i namba 15 long June 2019, tasol Mr Laukai i tok oli ken surukim dispela sapos oli nidim moa taim.

***** **** *** ** *

..Terjemahan dalam bahasa Indonesia..

Masyarakat Bougainville sangat senang terkait dua pertanyaan referendum

Masyarakat Bougainville sangat senang karena mereka sekarang sudah mengetahui jelas tentang pertanyaan yang akan diberikan untuk kemerdekaan pada referendum 2019.

Sampai sekarang, banyak jerih payah yang sudah dilakukan untuk mempersiapkan referendum kemerdekaan , tetapi mereka tidak tahu pertanyaan seperti apakah yang akan mereka (para pimpinan PNG & Bougainville) tanyakan.

Para pimpinan PNG dan Bougainville tengah menyiapkan dua pertanyaan terkait referendum kemerdekaan (A. Laukai photo).

Hanya dua pertanyaan yang diinginkan oleh masyarakat Bougainville yang akan diajukan yaitu, apakah mereka menginginkan otonomi yang lebih besar ataukah mereka menginginkan untuk merdeka.

Badan Pengawas Bersama Papua Nugini dan Bougainvile sudah menghasilkan kesepakatan pada pertemuan di Port Moresby pada Jumat lalu.

Seorang pembawa berita dan menejer dari New Dawn FM, Aloysius Laukai melaporkan bahwa Pertemuan JSB belum menetapkan tanggal pasti atau waktu pemungutan suara referendum.

Sementara, waktu yang telah mereka tentukan sebelumnya adalah tanggal 15 Juni 2019, tetapi tuan Laukai mengatakan mereka dapat menundanya apabila mereka membutuhkan waktu lebih dari itu.

*Link Sumber :  https://www.abc.net.au/tok-pisin/2018-10-15/pipol-blong-bougainville-i-hamamas-long-tupela-questen-blong-re/10378380